| Nama Indikator | Indeks Kualitas Lingkungan Hidup |
|---|
| Konsep | Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
|
|---|
| Definisi | Nilai yang menggambarkan kualitas Lingkungan Hidup dalam suatu wilayah pada waktu tertentu, yang merupakan nilai komposit dari Indeks Kualitas Air, Indeks Kualitas Udara, dan Indeks Kualitas Lahan untuk pengukuran tingkat kabupaten/kota. |
|---|
| Interpretasi | Semakin tinggi nilai indeks kualitas lingkungan hidup, maka menunjukkan kualitas lingkungan hidup yang semakin baik. |
|---|
| Metode Perhitungan | 1. Menghitung komponen indeks di kabupaten/kota, meliputi IKA, IKU, dan IKL..
2. Menghitung IKLH dengan melakukan penjumlahan dari semua komponen indeks yang dikalikan masing-masing bobot dengan menggunakan rumus perhitungan IKLH kabupaten/kota. |
|---|
| Rumus | $IKLH=(0,376\times IKA)+(0,405\times IKU)+(0,219\times IKL)$ |
|---|
| Ukuran | Indeks |
|---|
| Satuan | - |
|---|
| Variabel Disaggregasi/ Klasifikasi Penyajian | Sangat Baik
Baik
Sedang
Kurang
Sangat Kurang
|
|---|
| Apakah Indikator Komposit | Ya |
|---|
| Indikator Pembangun | Indeks Kualitas Air (IKA)
Indeks Kualitas Udara (IKU)
Indeks Kualitas Lahan (IKL)
|
|---|
| Variabel Pembangun | - |
|---|
| Level Estimasi | Kabupaten/Kota |
|---|
| Apakah indikator dapat diakses umum | Ya |
|---|
| Kegiatan Statistik | Survei Kualitas Lingkungan Hidup Kabupaten Mandailing Natal 2024 |
|---|